Installasi debian server melalui proxmox
senin 11 Juli 2016
Assallamuallaikum.wr.wb
hai teman-teman apa kabar
Installasi debian server melalui proxmox
Debian adalah sistem operasi komputer yang tersusun dari paket-paket perangkat lunak yang dirilis sebagai perangkat lunak bebas dan terbuka dengan lisensi mayoritas . GNU General Public License dan lisensi perangkat lunak bebas lainnya . Debian GNU/Linux memuat perkakas sistem operasi GNU dan kernel Linux merupakan distribusi Linux yang popular dan berpengaruh . Debian didistribusikan dengan akses ke repositori dengan ribuan paket perangkat lunak yang siap untuk installasi dan digunakan .
Sistem operasi Debian merupakan gabungan dari perangkat lunak yang dikembangkan dengan lisensi GNU , dan utamanya menggunkan kernel Linux , sehingga popular dengan nama Debian GNU/Linux . Sistem operasi Debian yang menggunakan kernel Linux merupakan salah satu distro Linux yang popular dengan kestabilannya . Sebuah repositori software adalah lokasi penyimpanan dari paket perangkat lunak dapat diambil dan diinstall pada komputer .
B. Latar Belakang
Latar belakang dilakukannya installasi Debian8 ini karena pada PC Server saya akan menggunkan sistem operasi Debian , maka saya menginstall sistem operasi debian . Kenapa saya melakukan installasi Debian melalui Proxmox ? karena Proxmox merupakan salah satu distro Linux dari basis Debian yang mempunyai fungsi khusus sebagai virtualisasi baik appliance maupun operatyng system . Dengan melalui Proxmox suatu Server dapat diinstall banyak sistem operasi . Dan sebelumnya server saya sudah saya install Proxmox .
- C. Alat dan Bahan:
- 1. PC / Server / Laptop
- 2. ISO Debian(saya menggunakan Debian 8)
- 3. Jaringan internet
- 4. Proxmox yang sudah terinstall
D. Maksud dan Tujuan
Maksud dilakukannya installasi Debian ini akan saya gunakan sebagai Sistem Operasi pada server saya , disini saya menggunakan Debian 8 . Dan kenapa saya menggunakan Proxmox , karena server ini akan saya gunakan bersama 4 teman saya . Maka dari itu saya menggunakan Proxmox sebagai virtualisasi .
1. Langkah pertama kita masuk ke Proxmox terlebih dahulu dangan cara > pada web browser > https://192.168.150.4:8006
kenapa ipnya 192.168.150.4 ,karena ip proxmox saya itu . Jadi sesuaikan dengan ip proxmox anda.
2. Setelah masuk Proxmox masukkan username dan password , username disini default root dan masukkan password anda.
3. Selanjutnya kita harus membuat VM terlebih dahulu .
4. Klik 2x VM yang sudah dibuat tadi > pilih start > lalu console
5. Kemudian akan muncul tampilan seperti dibawah ini > pilih install> tekan enter
6. Selanjutnya kita harus memlilih bahasa > pilih bahasa inggris karena banyak tutorial linux yang menggunakan bahasa inggris . English - English > tekan enter
7. Selanjutnya muncul tampilan seperti dibawah ini :
Gambar ini merupakan pilihan lokasi dimana server dan anda berada . Kita pilih Indonesia.Indonesia terlatak di Other > Asia > Indonesia
9. Dibawah ini tampilan memilih type keyboard . pilih American English
11. Pilih "Configure network manually"
12. Masukkan IP address dan prefix jaringan , contohnya seperti dibawah . Tekan Teb > enter untuk melanjutkan
Masukkan gateway , misalnya 192.168.150.1
Selanjutnya anda diminta untuk memasukkan nameservers address , anda bisa memasukkan ip gateway atau ip google.com 8.8.8.8
13. Selanjutnya anda diminta untuk memasukkan hostname atau nama komputer , saya beri nama sakti > tab > enter
15. Anda diminta untuk memasukkan "root" password , sesuai keinginan anda
Anda diminta untuk memasukkan password kembali seperti yang tadi
16. Kemudian anda diminta untuk memasukkan nama lengkap user baru atau pengguna baru , contoh saya beri "usersakti"
17. Sealnjutnya anda diminta lagi untuk memasukkan user account yang akan digunakan sebagai username untuk login di debian sebagai user . Disini anda bisa mengubah nama namun apabila sama dengan yang sebelumnya juga tidak masalah . Contohnya saya masukkan kembali "usersakti"
18. Anda diminta untuk memasukkan password untuk user biasa , bedakan dengan password "root" , anda akan diminta untuk memasukkan dua kali
19. Selanjutnya akan ada proses pengambilan waktu , tunggu hingga selesai. Kemudian pilih waktu sesuai lokasi , saya pilih "westrem"
20. Tunggu hingga proses selesai , selanjutnya akan muncul pilihan untuk pemartisian , terdapat 4 pilihan . Jika anda hanya memiliki 1 harddisk , pilihlah yang paling atasuntuk partisi secara otomatis . Jika harddisk anda lebih dari 1 , anda dapat memilih yang kedua atau yang manual . Silahkan pilih lalu tekan tab > enter .
Pilih harddisk dan tekan enter , seperti dibawah ini
21.Kemudian pilih "All files in one partition (recommended for new users) > tekan enter
22. Kemudian pilih "Finish partitioning and write changes to disk"
23. Akan muncul pertanyaan seperti dibawah ini , pilih "yes"
24. Tunggu proses " Installing the base system" hingga selesai seperti dibawah ini
Jika muncul tampilan seperti dibawah ini , pilih "no"
Jika muncul tampilan dibawah ini , bila anada ingin menggunkan repository online pilih "yes " apabila tidak pilih "no''
Saya tidak menggunakan repository online > pilih no > tekan enter
25. Tunggu proses "Configuring APT" hingga selesai
Kemudian muncul tampilan seperti dibawah ini pilih "yes"
26. Muncul tampilan "Software Selection" silahkan pilih "SSH Server" dan "Standard System Utilities" , untuk memilih tekan spasi > tekan tab > tekan enter
27. Langkah terakhir dalam installasi Debian yaitu anda harus memilih "yes" untuk installasi mater boot record atau GRUB Loader , karena disini saya sudah mengupload ISO di Proxmox dan saya tidak menggunakan media DVD/CD maupun harddisk . Jadi saya tidak melepaskan media installasi .
Sekian dari saya semoga bermanfaat
wassalkulamuallaikum.wr.wb
F. Referensi
Buku Konfigurasi Debian Server_Ver_BLC-Telkom





























Tidak ada komentar