Header Ads

Konfigurasi DHCP server didebian 8.5

11-Agustus-2016

Assallamuallaikum.wr.wb

Pada kali ini saya akan memosting tentang dhcp server






A.Pengertian


thumbnail 1 summary
Assalamu'alaikum Wr Wb

Pada Kesempatan kali ini saya akan memosting konfigurasi DHCP Server pada Debian 8.5

A.Pengertian 
 
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah protokol yang berbasis arsitektur client / server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam satu jaringan. Sebuah jaringan lokal yang tidak menggunakan DHCP harus memberikan alamat IP kepada semua komputer secara manual. Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP.
Selain alamat IP, banyak parameter jaringan yang dapat diberikan oleh DHCP, seperti default gateway dan DNS server.
DHCP didefinisikan dalam RFC 2131 dan RFC 2132 yang dipublikasikan oleh Internet Engineering Task. DHCP merupakan ekstensi dari protokol Bootstrap Protocol (BOOTP).
Lebih lengkapnya silahkan klik disini 
 
B. Latar Belakang
Jika saat kita sedang mengkonfigurasi misalnya 100 PC atau lebih disebuah perusahaan atau sekolah, kita tidak perlu repot-repot harus mengatur ipnya secara manual, cukup kita mengatur pada 1 server saja maka client akan dengan sendirinya mendapatkan IP secara otomatis.
 
C. Maksud Dan Tujuan
- Setting ip mudah dan tidak perlu mengahabiskan banyak waktu.
- Menghindari kesalahan pada saat mengatur IP
 
D. Alat Dan Bahan
- PC / Laptop
- Koneksi Internet
- PC yang sudah terinstal debian
 
E. Tahapan Dan Pelaksanaan 
1. Masuk user anda sebagai root
2. Install paket isc-dhcp-server , dengan perintah
# apt-get install isc-dhcp-server
3. Konfigurasi DHCP Server edit file " /etc/dhcp/dhcp.conf " dengan perintah:
# nano /etc/dhcp/dhcpd.conf



Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.